Skip to main content

Cheating Day #30haribercerita

Cream Cheese Pancake with ganache

So ironic, new date dimulai dengan cheating day. Ya, setelah mulai dari tanggal 1 November 2017 ikutan diet keto alias rendah karbo tinggi lemak, saya pun menyerah pada godaan itu.

Akhirnya setelah dapat turun kembali ke berat badan normal (kelebihan 5.7 kg), bendera putih itu berkibar. Apalagi setelah beberapa waktu lalu si mas makan dengan lahap 7 butir di depan saya. Apa sih yang buat saya terkapar?

Kurma ajwa dan olliebollen.

Buat penggemar buah seperti saya, ternyata tantangan diet keto terberat bukanlah tidak makan nasi, roti, pasta. Ketiganya dapat tergantikan dengan mudah. Coklat? Sudah sejak lama saya memang lebih suka coklat puur alias dark chocolate, mengingat kandungan anti oksidannya yang tinggi. Cake dan cookies, alhamdulillah buat home baker seperti saya, sudah teratasi dengan penuh rasa antusias. Gula? Hmm, karena banyak garis diabetes di dalam keluarga, tentunya saya mengurangi kadar refined sugar di tiap resep baking saya. 

Tapi adakah yang dapat menggantikan buah-buahan segar? Sayangnya tidak ada, terutama buah kesayangan saya. Dalam diet keto, pilihan buah terbatas dan jumlah yang boleh dimakan pun tak banyak. Sementara kurma ajwa dengan kandungan karbohidrat tinggi tentunya a big no untuk diet keto. 

Padahal kurma ajwa adalah kurma favorit nabi Muhammad SAW. Bahkan ada hadits yang mengatakan bahwa bila dimakan 7 butir di pagi hari in syaa Allaah akan terhindar dari bahaya sihir dan racun hari itu. Lagipula rasanya pun enak, tidak terlalu manis seperti sukkary dan dagingnya empuk di dalam agak crispy di luar tapi tidak terlalu empuk seperti medjoul atau safawi. Tidak ada sepatnya seperti khudri yang segar. Pokoknya endes. Dan kenapa kurma sebaiknya dimakan dalam jumlah ganjil? Yang pernah saya baca adalah karena bila dalam jumlah genap, malah akan menaikkan kadar gula dalam darah dan potasium tanpa menghasilkan energi.  Tetapi bila dalam jumlah ganjil, gula tersebut akan menjadi sumber pembakaran energi sehingga tubuh menjadi lebih segar. Makanya kurma tidak cocok untuk diet keto yang sumber energi dari pembakaran lemak dan bukan dari karbo.


Ah, sudahlah. Hari ini saja saya makan ajwa. Itupun gara-gara beberapa minggu lalu, teman saya menawarkan untuk menjual ajwa dari Saudi di Belanda. Jadi ajwa pun selalu terngiang di mata dan kepala. Sekarang disimpan lagi untuk bulan puasa nanti (kecuali kalau tau-tau abis sama si bocah).

Lalu apapula oliebollen. Di Belanda, roti goreng yang ditaburi gula halus ini hanya dijual lazimnya bulan Desember. Puncaknya dimakan saat acara pergantian tahun. Jadi tentunya hari ini, tidak ada lagi yang jualan. Kemarin pun karena kami baru pulang jalan-jalan ke Jerman, tentu tidak sempat beli oliebolen. Amaan.... Ternyata tidak. Saat kami memberikan kado kepada tetangga sebelah, titipan dari omanya anak-anak, eh, tiba-tiba kami diberikan sepiring krentenbollen (olliebolen dengan kismis) sebagai gantinya. Wadooh!




Padahal saya sudah kuat itu kemaren. Dua kali membelikan anak-anak olliebolen, sambil menahan diri dari baunya yang harum dan sekali saat dibagikan di mesjid. Tapi ternyata si olie menemukan cara lain untuk bisa masuk ke perut saya.

Akhirnya, setelah cheating sarapan, saya hari ini mau lanjut ajaa jadi cheating day, biar gampang ngingetnya. First day of the month of the Gregorian year....Cari buah yang ada di supermarket. Terutama pengen banget makan jeruk dan anggur. Dietnya mulai besok lagi ajaa....

#30haribercerita
#30hbc1801

Comments